SISTEM PENGOBATAN TRADISIONAL PADA MASYARAKAT GIRI JAYA

Ani Rostiyati

Abstract


Abstrak

Pada hakekatnya pengobatan tradisional merupakan bagian kebudayaan yang diturunkan dari generasi ke generasi berikutnya secara lisan atau tulisan. Oleh sebab itu kepercayaan terhadap pengobatan tradisional dapat terus bertahan, walaupun praktik biomedik kedokteran mengalami perkembangan. Untuk penyembuhan penyakit, dalam sistem pengobatan tradisional dicari lebih dahulu penyebab sakit atau etiologinya. Konsep etiologi ini perlu diketahui sebagai dasar untuk mendiagnosa penyakit yang kemudian diperlukan untuk menentukan cara-cara pengobatannya. Demikian pula pada masyarakat di Desa Giri Jaya Kabupaten Sukabumi yang menjadi lokasi penelitian, sebagian besar masyarakatnya masih melakukan pengobatan tradisional meskipun pengobatan modern telah dikenal. Untuk itu tulisan ini akan mengupas bagaimana persepsi masyarakat tentang sehat dan sakit, etiologi (sebab sakit), ciri penyakit, dan cara pengobatannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan tipe penelitian deskriptif.

 

Abstract

In essence, traditional medicine is part of culture passed from generation to generation orally or in writing. Therefore, trust to the traditional treatment can continue to survive, although the practice of biomedicine medical growth. To cure disease, the traditional treatment system first sought the cause of illness or etiology. The concept of etiology is necessary to know as a basis for diagnosing a disease that then needed to determine the ways of treatment. Similarly in Desa Giri Jaya the regency of Sukabumi who became the location of research, most people still make traditional medicine even though modern medicine has known. Therefore this writing will discuss how the public perception of healthy and sick, etiology (cause pain), characteristic of the disease and how to treat it. This research uses qualitative approach and descriptive research type.


Keywords


pengobatan tradisional, etiologi, Giri Jaya, traditional medication, etiology, Giri Jaya.

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Ahimsa Putra, HS. (ed). 2005. Masalah Kesehatan dalam Kajian Ilmu Sosial-Budaya Yogyakarta: Kepel Press. Saifuddin, Achmad Fedyani. 2006. Antropologi Kontemporer. Suatu Pengantar Kritis Mengenai Pa-radigma. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Yitno, Amin, 1990/1991. ”Kosmologi dan Dasar Konsep Kesehatan Pada Orang Jawa”, dalam Celaka, Sakit, Obat, dan Sehat Menurut Konsepsi Orang Jawa. Jogyakarta: Javanologi. Foster dan Anderson. 1986. Antropologi Kesehatan. Jakarta: UI. Koentjaraningrat. 2004. Kebudayaan Jawa. Jakarta: Balai Pustaka. Mulder, Niels. 2007. Di Jawa, Petualangan Seorang Antropolog. Yogyakarta: Kanisius. Kasniyah, Naniek. 2006. ”Penyakit Asam Urat dan Peng-obatannya”. Esei-esei Antro-pologi. Teori, Metodologi dan Etnografi. Yogyakarta: Kepel Press.




DOI: http://dx.doi.org/10.30959/patanjala.v2i1.210

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.


Patanjala Indexed by :

patanjala google schoolar 

ISSN: 2085-9937 (print)
ISSN: 2598-1242 (online)

 

Balai Pelestarian Nilai Budaya Jawa Barat

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 

 Image and video hosting by TinyPicCreative Commons License