ARSITEKTUR RUMAH ADAT KAMPUNG KEPUTIHAN

Yuzar Purnama

Abstract


Abstrak

Kampung Keputihan merupakan kampung adat yang berlokasi di wilayah Sumber, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Sebagai masyarakat adat dalam kehidupan sehari-harinya masih menjaga dan memelihara adat istiadat leluhurnya termasuk arsitektur rumah. Sementara itu, di masyarakat khususnya generasi muda banyak yang tidak mengetahui produk budaya daerah termasuk di dalamnya arsitektur rumah tradisional. Penelitian arsitektur rumah tradisional di Kampung Keputihan meliputi struktur, teknik membangun, persiapan dan pelaksana, serta upacara tradisional yang menyertainya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan deskripsi analisis. Arsitektur rumah tradisional di Kampung Keputihan masih mengikuti kaidah-kaidah yang diwariskan dari leluhurnya, namun sebagian sudah mengalami pergeseran-pergeseran misalnya lantai yang sudah ditembok dan genting sudah menggunakan asbes dan seng, serta sudah tidak memiliki lagi lumbung padi dan bale musyawarah.

 

Abstract

Kampung (village) Keputihan is a traditional village located in the region of Sumber, Kecamatan (district) Weru, Kabupaten (regency) Cirebon, West Java Province. The people of Kampung Keputihan preserve their traditional way of life, including traditional architecture. But this knowledge is not common in young generation. In building their houses the community of Kampung Keputihan follow principles that were passed on for generations. Of course, there are some modifications. Some elements such as lumbung padi (rice storage) and bale musyawarah (a place where the community meeting take place) are no longer available in the kampung. Techniques in building the houses, the building structure, as well as traditional ceremony following it, are the foci of this research. The methods of analysis are qualitative and descriptive.


Keywords


arsitektur, kampung adat, Architecture, Indigenous Village.

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Sujana, TD et.al. 2006 Legenda Cirebon; Cerita tentang Asal-Usul Tokoh & Peristiwa. Cirebon: Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon. Solichin, H.I. Pelestarian Bangunan Kuno Sebagai Benda Cagar Budaya (Makalah) : Cirebon. Moh, Alimansyur et.al. 1990/1991 Arsitektur Tradisional Daerah Sumatera Selatan. Jakarta : Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Kebudayaan Daerah, Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Hermana, et.al. 2006 Sistem Teknologi Tradisional. Bandung : Departemen Kebudayaan dan Pariwisata, Balai Kajian Sejarah dan Nilai Tradisional. Khadijah, et.al. 2006

Potensi Wisata Budaya Kota Cirebon. CV. Neo Technologi Cirebon : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon.




DOI: http://dx.doi.org/10.30959/patanjala.v2i2.216

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.


Patanjala Indexed by :

patanjala google schoolar 

ISSN: 2085-9937 (print)
ISSN: 2598-1242 (online)

 

Balai Pelestarian Nilai Budaya Jawa Barat

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 

 Image and video hosting by TinyPicCreative Commons License