SATE MARANGGI: KULINER KHAS KABUPATEN PURWAKARTA

Irvan Setiawan

Abstract


Istilah khas pada sate maranggi adalah cara halus untuk menyembunyikan kata tradisional yang terkadang dimaknai secara sensitif oleh sebagian kalangan khususnya pada jenis kuliner tradisional. Strategi ini tidak lain diarahkan pada upaya mengundang daya tarik wisatawan lokal dan mancanegara untuk datang dan menikmati sate maranggi di Kabupaten Purwakarta. Penelitian yang menggunakan metode deskriptif kualitatif ini bertujuan untuk mengangkat salah satu kuliner tradisional Kabupaten Purwakarta dengan menitikberatkan pada sisi sejarah berikut asal mula penamaan sate maranggi, proses pembuatan dan upaya pelestarian yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta. Diperoleh data di lokasi penelitian sebuah hasil yang cukup positif dari upaya pemberdayaan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kaupaten Purwakarta sehingga nama sate maranggi sudah bergaung dari tingkat nasional hingga ke mancanegara. Upaya kreatif baik dari segi variasi rasa, pola sajian, dan promosi yang gencar terbukti ampuh untuk mengangkat salah satu warisan budaya tak benda yang ada di Kabupaten Purwakarta.

Kata kunci: Sate maranggi, kuliner, khas, Purwakarta.


Full Text:

PDF

References


Makalah, Laporan Penelitian, Skripsi, Tesis, dan Jurnal

Hardjasaputra, A. Sobana. Sejarah Purwakarta, Purwakarta: Dinas Pariwisata. Pemkab Purwakarta. 2004

Mustika, Made Dwi Setyadhi ; Putu Desy Apriliani. “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kebertahanan Pedagang Kuliner tradisional di Kabupaten Klungkung”, dalam Jurnal Ekonomi Kuantitatif Terapan Vol. 6 No. 2 Agustus 2013 hlm. 119 – 127.

Nurwitasari, Ayu. “Pengaruh Wisata Gastronomi Makanan Tradisional Sunda terhadap Keputusan Wisatawan Berkunjung ke Kota Bandung,” dalam BARISTA Volume 2, Nomor 1 Juli 2015 hlm. 92 – 102.

Pitasari, Ulil Hikmah; Thomas Gozali; Yudi Garnida. “Pendugaan Umur Simpan Sate Maranggi Dengan Metoda Aslt (Accelerated Shelf Life Testing) Berdasarkan Pendekatan Arrhenius”, Makalah pada Jurusan Teknologi Pangan Fakultas Teknik Universitas Pasundan Bandung, tt hlm. 1 – 30.

Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, Kamus Bahasa Indonesia, Jakarta: Pusat Bahasa, 2008

Wurianto, Arif Budi. Aspek Budaya Pada Tradisi Kuliner Tradisional Di Kota Malang Sebagai Identitas Sosial Budaya (Sebuah Tinjauan Folklore), “Laporan Penelitian”, Malang: Lembaga Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang, 2008

Media elektronik

travel.kompas.com, “Jangan Kaget, Inilah Sebenarnya Asal Usul Sate Maranggi”, dalam http://travel. kompas.com/read/2016/05/20/200200727/Jangan.Kaget.Inilah.Sebenarnya.Asal.Usul.Sate.Maranggi, Jumat, 20 Mei 2016




DOI: http://dx.doi.org/10.30959/patanjala.v9i2.9

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.


Patanjala Indexed by :

patanjala google schoolar 

ISSN: 2085-9937 (print)
ISSN: 2598-1242 (online)

 

Balai Pelestarian Nilai Budaya Jawa Barat

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 

 Image and video hosting by TinyPicCreative Commons License